BANYAK perawatan untuk mencegah penuaan dini pada wajah. Mulai dari perawatan dengan bahan kimiawi hingga perawatan dengan bahan-bahan tradisional. Salah satunya adalah perawatan dengan buah kiwi.
Penuaan dini adalah proses penuaan kulit yang lebih cepat dari seharusnya. Kerutan di daerah wajah sering muncul pada usia yang relatif lebih muda.
Ada dua faktor penyebab terjadinya penuaan dini. Faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internalnya adalah gangguan dari dalam tubuh. Misalnya sakit yang berkepanjangan dan kurang asupan gizi. Sedangkan faktor eksternalnya adalah pengaruh sinar matahari, polusi, dan asap rokok.
Penuaan kulit yang ditandai dengan kerutan di wajah sebenarnya terdiri atas dua proses besar, yaitu penuaan kronologis (chronological aging) dan photo aging.
Penuaan kulit yang ditandai dengan kerutan di wajah sebenarnya terdiri atas dua proses besar, yaitu penuaan kronologis (chronological aging) dan photo aging.
Penuaan kronologis ditunjukkan dengan adanya perubahan struktur dan fungsi serta metabolisme pada kulit seiring dengan bertambahnya usia. Dalam penuaan kronologis, kulit akan kering dan tipis, muncul kerutan-kerutan halus dan adanya pigmentasi kulit (age spot).
Sedangkan photo aging adalah proses yang menyangkut berkurangnya kolagen serta serat elastin kulit akibat paparan sinar UV matahari. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan kulit. Untuk mencegah penuaan dini diperlukan tindakan yang tepat dan sendini mungkin.
Perawatan wajah dapat dilakukan dengan bahan-bahan tradisional dari bahan kimiawi. Tetapi perawatan yang paling baik adalah perawatan dengan bahan-bahan alami, misalnya dengan buah kiwi (actinidia chinensis). Buah ini berkhasiat untuk mencegah penuaan dini.
Bentuk buah kiwi mirip buah sawo. Warna kulitnya kecokelatan dengan bulu-bulu halus di seluruh permukaannya. Daging buahnya hijau dengan biji-biji halus dibagian tengahnya. Rasanya manis sedikit bercampur rasa masam. Sangat cocok dihidangkan sebagai buah meja atau dibuat jus.
Berdasarkan penelitian ilmiah, buah impor ini sangat baik untuk kesehatan. Buah kiwi memiliki kandungan nutrisi yang melimpah dan mampu mencegah penyakit.
"Kiwi mengandung vitamin E, vitamin B1, dan vitamin B12," kata Sri Mulyati, Marketing Manager dari Bale-Bale Spa, Jalan Pangeran Antasari Nomor 39 B, Cipete, Jakarta Selatan.
Buah kiwi, lanjut Sri, bagus untuk mencerahkan dan menghaluskan kulit, memperlambat penuaan dini, dan menjaga kekenyalan kulit. Banyak yang tidak tahu bahwa buah kiwi dapat digunakan sebagai masker. Masker kiwi sangat baik untuk wajah dan tidak memiliki efek samping.
"Ketika pertama kali pakai masker ini, akan terasa sedikit senut-senut. Tetapi setelah maskernya menyerap, senut-senut itu akan hilang," sambung Sri.
Cara menggunakan kiwi untuk masker adalah dengan memblender daging buah tersebut dan mencampurnya dengan saripati bengkuang serta yoghurt.
"Saripati bengkuang didapat dari bengkuang yang telah didapat dari bengkuang yang telah diendapkan," kata Sri.
Bengkuang memiliki manfaat untuk mencerahkan kulit wajah. Bengkuang mengandung banyak mnineral dan vitamin E yang baik untuk mencerahkan kulit wajah. Selain dengan saripati bengkuang, untuk menambah khasiat pada masker kiwi bisa digunakan pula yoghurt.
Yoghurt sangat baik untuk mencerahkan wajah karena mengandung lactobacillus dan Lacidophilus yang baik untuk kulit wajah. Selain itu, lactic acid di dalam yoghurt sangat baik untuk kulit mengencangkan kulit wajah.
Menurut Sri, masker kiwi dapat dicoba di rumah. Dan cara membuatnya pun cukup mudah. "Tinggal menyediakan saripati bengkuang, buah kiwi, dan yoghurt," terangnya.
Perawatan di rumah lebih murah dan dapat dilakukan oleh wanita yang sibuk dan tak sempat datang ke salon.
Penuaan dini adalah proses penuaan kulit yang lebih cepat dari seharusnya. Kerutan di daerah wajah sering muncul pada usia yang relatif lebih muda.
Ada dua faktor penyebab terjadinya penuaan dini. Faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internalnya adalah gangguan dari dalam tubuh. Misalnya sakit yang berkepanjangan dan kurang asupan gizi. Sedangkan faktor eksternalnya adalah pengaruh sinar matahari, polusi, dan asap rokok.
Penuaan kulit yang ditandai dengan kerutan di wajah sebenarnya terdiri atas dua proses besar, yaitu penuaan kronologis (chronological aging) dan photo aging.
Penuaan kulit yang ditandai dengan kerutan di wajah sebenarnya terdiri atas dua proses besar, yaitu penuaan kronologis (chronological aging) dan photo aging.
Penuaan kronologis ditunjukkan dengan adanya perubahan struktur dan fungsi serta metabolisme pada kulit seiring dengan bertambahnya usia. Dalam penuaan kronologis, kulit akan kering dan tipis, muncul kerutan-kerutan halus dan adanya pigmentasi kulit (age spot).
Sedangkan photo aging adalah proses yang menyangkut berkurangnya kolagen serta serat elastin kulit akibat paparan sinar UV matahari. Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan kulit. Untuk mencegah penuaan dini diperlukan tindakan yang tepat dan sendini mungkin.
Perawatan wajah dapat dilakukan dengan bahan-bahan tradisional dari bahan kimiawi. Tetapi perawatan yang paling baik adalah perawatan dengan bahan-bahan alami, misalnya dengan buah kiwi (actinidia chinensis). Buah ini berkhasiat untuk mencegah penuaan dini.
Bentuk buah kiwi mirip buah sawo. Warna kulitnya kecokelatan dengan bulu-bulu halus di seluruh permukaannya. Daging buahnya hijau dengan biji-biji halus dibagian tengahnya. Rasanya manis sedikit bercampur rasa masam. Sangat cocok dihidangkan sebagai buah meja atau dibuat jus.
Berdasarkan penelitian ilmiah, buah impor ini sangat baik untuk kesehatan. Buah kiwi memiliki kandungan nutrisi yang melimpah dan mampu mencegah penyakit.
"Kiwi mengandung vitamin E, vitamin B1, dan vitamin B12," kata Sri Mulyati, Marketing Manager dari Bale-Bale Spa, Jalan Pangeran Antasari Nomor 39 B, Cipete, Jakarta Selatan.
Buah kiwi, lanjut Sri, bagus untuk mencerahkan dan menghaluskan kulit, memperlambat penuaan dini, dan menjaga kekenyalan kulit. Banyak yang tidak tahu bahwa buah kiwi dapat digunakan sebagai masker. Masker kiwi sangat baik untuk wajah dan tidak memiliki efek samping.
"Ketika pertama kali pakai masker ini, akan terasa sedikit senut-senut. Tetapi setelah maskernya menyerap, senut-senut itu akan hilang," sambung Sri.
Cara menggunakan kiwi untuk masker adalah dengan memblender daging buah tersebut dan mencampurnya dengan saripati bengkuang serta yoghurt.
"Saripati bengkuang didapat dari bengkuang yang telah didapat dari bengkuang yang telah diendapkan," kata Sri.
Bengkuang memiliki manfaat untuk mencerahkan kulit wajah. Bengkuang mengandung banyak mnineral dan vitamin E yang baik untuk mencerahkan kulit wajah. Selain dengan saripati bengkuang, untuk menambah khasiat pada masker kiwi bisa digunakan pula yoghurt.
Yoghurt sangat baik untuk mencerahkan wajah karena mengandung lactobacillus dan Lacidophilus yang baik untuk kulit wajah. Selain itu, lactic acid di dalam yoghurt sangat baik untuk kulit mengencangkan kulit wajah.
Menurut Sri, masker kiwi dapat dicoba di rumah. Dan cara membuatnya pun cukup mudah. "Tinggal menyediakan saripati bengkuang, buah kiwi, dan yoghurt," terangnya.
Perawatan di rumah lebih murah dan dapat dilakukan oleh wanita yang sibuk dan tak sempat datang ke salon.
Berikut tahap-tahapnya:
1. Potong kiwi menjadi dua bagian, lalu ambil bagian tengahnya dan blender.
2. Campurkan sari kiwi dengan saripati bengkuang dan ditambahkan yoghurt.
3. Sebelum mengaplikasikannya, bersihkan wajah terlebih dulu dengan milk cleanser.
4. Angkat milk cleanser atau susu pembersih dengan handuk basah.
5. Setelah itu, lakukan totok pada wajah untuk mencerahkan wajah dan merelakskan otot-otot saraf yang tegang.
6. Baru setelah itu masker kiwi digunakan. Diamkan selama 15-20 menit, lalu angkat dengan air hangat.
1. Potong kiwi menjadi dua bagian, lalu ambil bagian tengahnya dan blender.
2. Campurkan sari kiwi dengan saripati bengkuang dan ditambahkan yoghurt.
3. Sebelum mengaplikasikannya, bersihkan wajah terlebih dulu dengan milk cleanser.
4. Angkat milk cleanser atau susu pembersih dengan handuk basah.
5. Setelah itu, lakukan totok pada wajah untuk mencerahkan wajah dan merelakskan otot-otot saraf yang tegang.
6. Baru setelah itu masker kiwi digunakan. Diamkan selama 15-20 menit, lalu angkat dengan air hangat.
(Sumber: Genie/Genie/nsa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar